Pages

Tentang 2010

2010, eh? Kalo ditanya tentang 2010, gue gak bakal jawab apa-apa…

2010 adalah tahun yang berkesan untuk masa keremajaan gue. Ya, mulai dari perubahan kata-kata ‘aku-kamu’ jadi ‘gue-lu’ à cuman di dunia maya sih =A= dan. Jangan. Protes. Tentang. Hal. Itu! Dx

Gue gak mau ceritain awal taun 2010 (karena itu buruk sangat!) yaelah, awal 2010 itu masa cupu-cupunya gue tau, nggak? Dan gue baru nyadar ==’ yeah, jangan timpuk saya!

Oke, mulai dari pertengahan. Kelas 8 ya? Mulai masuk sekolah dengan EMOSI! Sumpfeeeh, masa-masa kursi dan meja kelas delapan jelek banget? Udah lapuk, goyang”, trus penuh coretan ==’ wkwkwk. Pokoknya awal kelas delapan itu emang sengsara.

Untungnya, setelah sekitar sebulanan make meja kursi kombet itu, kita dibeliin yang baru. Itu pun dengan perjuangan kami. Yaah, anggap aja ngangkat (ato nyeret?) meja kursi ke aula SD yang jauhnya minta ampun. Ditambah lagi ngebersihin meja kursi yang baru –yang penuh debu juga. lengkaplah penderitaan budak-budak.

Urusan meja kursi udah kelar. Ditambah lagi urusan ‘guru’ yayaya, udah sering sih ngalamin keluhan kayak beginian. Gue gak perlu nyeritain sebagaimana menyebalkannya guru yang satu ini. Buat yang bener-bener sahabat gue pasti udah paham. :3

Beralih dari soal guru, karena berhubung gue juga udah maafin dan males nyeritainnya. Gue takut jadinya frontal. Sekarang, ke masalah sahabat. Yaaah, itupun udah gue maafin. Sebagaimana pun lu mau niru-niru ato copycat sana sini, gue tetep jadi gue sendiri. Biar kata orang gue ini tomboy, gak jaga imej, ga ini, ga itu. yang penting, gue adalah gue. Yaelah, gue juga gak ngatur-ngatur lu kan?

Oke, ini bukan tempat untuk mengamuk :p

Lanjuuut gan! Masalah dunia pergaulan nyata.

Ck. Ada yang salah dengan pergaulan gue? Salah kalo gue jalan make motor? Salah kalo gue bergaul dengan anak-anak luar? Salah kalo gue berteman dengan anak geng –walau gue bukan anggotanya? SALAH KAH?

Gue tau, beberapa dari kalian pasti mikirnya yang negatif tentang gue. Gue sering keluar malemlah, gue sering balapan liarlah, gue udah mulai ngerokoklah, gue udah ngelakuin yang macem-macemlah. Elaaah, macam lu gak punya dosa aja.

SUMPEH YA, AYE KAGAK PERNAH NGELAKUIN SEPERTI YANG DIATAS –kecuali keluar malem, itupun kalo ada acara ibadah rumah tangga (emang lu pernah ikut?), disuruh belanja pecel lele #prontalmintaampyuuun, disuruh ngantar kakak pulang dll. Selebihnya, gue gak pernah bergaul malem-malem, karena gue tahu banget. Dunia malem itu berbahaya.

Masalah cita-cita. Cukup banyak yang menentang gue jadi apa yang gue mau. Liat deh, gue maunya jadi apa? Gue mau jadi sutradara. Oke, orang sini entah kenapa pikirannya sempit banget tentang sutradara. Dianggap remeh pula. Yaelah, mereka itu cuman nonton film, ga peduli siapa sutradara dan yang menggarap film itu. che, ga profesional banget jadi penonton.

Gue gak mau nunjuk, tapi gue udah cukup lelah dibilang harus jadi pengusahalah biar niru bapak, harus masuk sekolah Taru*a lah biar niru kakak, harus bisa jadi dokterlah, harus bisa jadi artislah, inilah itulah. GUE CAPEK.

Emang lu kira gue ini robot yang bisa diatur-atur. Gue punya kemauan gue sendiri, gue punya jalan hidup gue sendiri, dan gue punya cita-cita sendiri. Sadar ato nggak, KALIAN ITU UDAH MENEKAN GUE! Elaaah, gue sering dibanding-bandingin ama Yolanda. Dibilang, Yolanda itu ramah ya, gak seperti adiknya yang cuek itu. oke, anggaplah Yolanda yang paling sempurna. Dan gue cuman pecundang yang terlalu cuek sama sekelilingnya. Rasa-rasanya gue jadi Sasuke pas iri sama Itachi ==’ ups, gue bukannya envy tapi gue gak suka dibanding-bandingin

Gue emang begini. Debora ya Debora, Yolanda ya Yolanda. Debora bukan Yolanda dan Debora tidak pernah mau menjadi Yolanda! Camkam itu.

Oke, selesai ya acara ngamuk-ngamukannya.

Oke, oke. Cukup frontalnya.

Beralih ke topik, dunia mayaaa… jeng-jeng.

Gue paling suka kalo ngemengin ini. Gue bisa bebas menjadi siapa saja di dunia maya. Yap. Mau gue jadi Hakuya Debora kek, gue jadi leader Hakuya kek, mau gue jadi author FFn kek, mau gue jadi panitia OFF kek, itu bebaaasss! XD

Yaaa, walau gue juga gak ngarepin ada yang bermusuhan sama gue di dunia maya. Bagi gue, di dunia nyata gue udah punya cukup banyak musuh kok, jadi… jangan ditambah-tambah yaa Dx

Gue… pernah diflame Miroir à nyebut merek. =A= Emang sakit hati sih, tapi akhir-akhirnya gue nyadar kalo terkadang gue besar hati dipanggil ‘senpai’. Bagi gue, semua orang pasti punya perasaan kayak gitu kok dan itu wajar. Jadi… sebagaimanapun lu nyuruh anak FFn kagak usah manggil lu senpai, dalam hati, lu pasti pengen dipanggil seperti itu.

Gue nggak mau ngomong namanya ya. Tapi gue udah cukup sakit hati dengan tulisan-tulisan yang melabrak kami (inget, kami bukan gue!) ada sih yang nyemangatin, tapi yang ngelabrak kami itu lhooo. Kok kayaknya mereka terkesan nantangin event ya? Mau membandingkan, jelaslah event kalian yang lebih baik. Kami akui itu. :’)

Gue sempet gak terima sih pas panitia dijelek-jelekin, tapi apa yang bisa kami perbuat? Membalas? Dengan apa? Udahlah, lebih baik kita tenang saja dan lihat apa yang akan terjadi…

Event ini gagal atau tidak, tentunya ada di tangan yang di atas. Gue dan rekan-rekan udah berusaha untuk event ini. Berhasil nggaknya, itu urusan belakangan. Yang penting, pengalaman terasah. :’)

Akhir-akhir ini… gue keseringan ngumpat ya. Apalagi kalo udah masalah final AFF. Elaaah, siapapun pasti ngumpat –baik dalam hati ato nggak- kalo lagi main dilaserin gitu. Yuhuuu~

Jadikan #malaysiacheatlaser jadi trending topic di twitter. Dx

Tapi ya udahlah… gue gak terlalu bawa emosi tentang itu. gue cukup ngerti kalo Indonesia lagi gak konsen waktu itu coretkarenalasercoret. Jadi, yang disalahkan disini siapa?

C’mon Malaysia. Peace. And stop calling us ‘Indon’. ‘Cause we are Indonesians. :)

.

Thanks to those who hated me, you made me stonger #dailyteenagers

Malaysia? Why not?

Err, ini entri kedua tentang Malaysia. Saya memang tidak begitu suka dengan Malaysia, tapi mau gimana lagi sering belanja di Malaysia. Oke, coret yang itu =P

Saya menemukan post ini di salah satu note yang dikasi teman saya.


Saudara-saudaraku setanah air.Ini sekedar sharing jer. Tadak maksud apapun..Kita mungkin sedikit perlu berempati kepada negara kita ni yang nyaris tak punya identitas.

Setelah diteliti lebih jauh ternyata forumers Malaysiaku tidak pernah berfikir panjang apa yang akan dia orang tulis,seperti:

1. Dia orang mengatakan bahwa Indonesia tidak kreatif dan mengambil budaya malaysia,nyatanya. semua budaya dan lagu Indonesia telah nyata2 kita claim (batik: kita bilang batik malaysia padahal batik hanya ada satu yaitu dari Indonesia dan kualitasnya jauh lebih baik;Reog: kita hanya mengubah nama saja menjadi barongan padahal semua itu sama saja dengan reog,dll). Tidakkah itu tindakan yang salah.

2. Kita Orang kata lagu Indonesia jelek. Kenapa kita tak bisa terima kenyataan bahwa di malaysia ramai yang disukai adalah lagu2 Indonesia. Peringkat pertama Top hits di salah satu stesen radio malaysia adalah PETERPAN. Malahan lagu daerah di Indonesia kita claim. (Rasa Sayange).

3. Kita orang kata bendera dan lambang garuda Indonesia menjiplak dari Polandia,Monaco,sedangkan kita orang pun tak tau sejarah bendera Indonesia,dan kita tak tau bahwa di dunia ini ramai negara yang memiliki lambang garuda. Sedangkan bendera kita persis sama dengan Amerika hanya beda di bulan dan mataharinya saja. Tidakkah seharusnya kita sedar diri.

4. Ramai kita kata orang Indonesia bodoh2 hampir disetiap forum di negara kita ni, saya kerap melihat kata2 dr forumer yg berbunyi: indon bodoh blalala. Macam mana dengan kita..? Nama pelajar malaysia pun tidak pernah terdengar di peringkat pertama di olimpiade sains international. sedamgkan indonesia, hampir setiap tahun putra-putri indonesia menang dalam olimpiade internasional bahkan sering mendapat medali emas. Dan tidakkah kita tau bahwa dokter2 Indonesia selalu menjadi guru besar dan mengajari dokter2 malaysia di negara kita ni.

5. Salah satu dari forum yang kita tulis bahwa kita bangga dijajah England. Dan kemerdekaan kita hanyalah pemberian semata dan bukan merupakan hasil perjuangan.

Baca kutipan dari Majalah Time di tahun 1957 tentang kemerdekaan Negara kita.ya :

“The Malayans .. though the curiously un-enthusiastic calm with which they received their independence was attributed by British residents to the fact that it was ‘handed to them on a platter.’”

Warga negara kita tidak puas karena kemerdekaannya seperti diberi oleh kerajaan Inggris. Time Magazine, “Malaya, A New Nation”.

Indonesia lahir dan jadi bangsa besar di dunia dengan cara yang heroik,mengusir bangsa-bangsa imperialis terbesar dunia,Belanda,Inggris,Jepang. Sukarno,Hatta,Jenderal Sudirman,Bung Tomo,sejarah Indonesia penuh dengan pahlawan-pahlawan besar.

6. Kita orang kata Indonesia pencuri,padahal dalam kenyataanya bahwa kitalah yang pencuri (Ambalat,illegal-logging,dll).

7. Ketergantungan kita Pada Indonesia.

Ekonomi kita tergantung dengan Indonesia. Meskipun TKI cuma kuli kasar,ekonomi kita akan langsung jatoh kalau mereka tak ada.

8. Kita tak sedar, tak tau bahwa di negara kita banyak tenaga pengajar yang dari Indonesia sedangkan tenaga pengajar malaysia tidak laku di Indonesia.

9. Kita bangga dengan kekuatan militer kita karena kita tidaktahu apa2. Indonesia masuk 13 besar forces terkuat didunia sedangkan malaysia masih dibawah 60!Dan dia orang (Indonesia) selalu menjadi forces inti dari pasukan PBB International.

++ sesungguhnya masih banyak lagi kelebihan Indonesia dari malaysia hanya saja kita selalu membantah dan tidak mau menerima kenyataan ini.

(sumber: buku,internet,dll)

Aku budak johor.. Dah lama tinggal di indonesia.. Maka tu bahasa dah campur pun..

Pemerintahan Indonesia

Errr, melihat judul di atas, sepertinya saya ini suka sekali dengan yang namanya politik. Actually, saya denger teman saya bilang, 'Politic is Lie' Amazing. Politik adalah kebohongan. Politik adalah drama yang berdampak buruk bagi rakyat.
Well, perlu saya koreksi. 'Indonesian's Politic is Lie' ---> Don't know what I mean? Poor you! #plak
.
Errr, saya mau mempublish salah satu fiction saya di FP. Judulnya sama dengan judul di atas. Dulu, saya mengaku sebagai Aprilia Mei, lho. XD Sekarang, saya mengaku sebagai Debo :)) Lebih baik menjadi diri sendiri, bukan? Oke, ini udah OOT~ #dibakar
Errr, langsung kucopas ini.

Essay ini, dibuat hanya untuk mengkritik. Untuk Indonesia bercermin. Bercermin akan segala kepura-puraan dan sandiwara bangsa ini. Sungguh, saya di sini. Sebagai rakyat kecil yang p'rihatin akan ketertinggalannya bangsa ini, akan mengkritik tanpa ampun semuanya. Dari segala sisi.

Kenapa saya mengkritik? Bangsa ini memiliki SANGAT BANYAK KEKURANGAN! Saya mengerti, tidak ada sesuatu yang sempura –kecuali Tuhan, namun bangsa ini TIDAK PERNAH berusaha untuk memperbaiki kekurangannya. Bangsa ini hanya bertahan pada titik amannya saja. Tidak mau maju dan atau berkembang! Maunya hanya di situ-situ saja.

Oh, sungguh. Saya sebagai rakyat Indonesia sungguh merasa sangat malu! Malu menjadi salah satu warga negara Indonesia yang sah. Kalau saya bisa, saya ingin dilahirkan di Jepang dan atau sejumlah negara maju lainnya. Saya tidak mau GENERASI selanjutnya merasakan hal ini. Maka, bagi anda yang telah membaca essay ini. Segera sebarkan, dan berdoalah. Supaya Indonesia mau bercermin.

' Debooohhh

Pemerintahan Indonesia

.

Susilo Bambang Yudhoyono. Saya rasa, banyak yang menyesal memilihnya sebagai Presiden pada pemilu 2009 yang lalu. Sejujurnya, saya lebih memilih Jusuf Kalla pada waktu itu. Mengapa?

SBY itu terlalu lembut! HEY –lembut boleh saja, namun jangan dibawa-bawa ke dalam sistem pemerintahan! Hey, lihat. Mari kita lihat Gayus Tambunan, yang mendadak menjadi seleb di pemerintahan. Pria itu sebenarnya hanya seorang PEGAWAI NEGERI TINGKAT 2B!

Cih. Bahkan, kepala sekolah SD saja Pegawai Negeri Tingkat 3A. Tapi, KENAPA? KENAPA SBY sampai tidak bisa berkutik jika berhadapan dengannya? Bukankah SBY lebih tinggi jabatannya dari Gayus?

Alasannya, SBY itu TIDAK TEGAS. Sungguh, sangat tidak tegas. Saya sangat mengerti adat istiadat Jawa, dan hal itu yang menyebabkan SBY tidak tegas. Bukannya mau menghina suatu suku tertentu, tapi coba Anda pikirkan. Selama ini, orang Jawa selalu bersikap lemah lembut, bukan?

Nah, itulah yang menyebabkan SBY tidak mampu melawan Gayus. Sikap SBY itu terlalu berleha-leha. Gayus, walaupun hanya seorang pegawai negeri rendahan, namun dia mempunyai 'orang belakang' yang jabatannya lebih tinggi darinya. 'Orang belakang' tersebutlah yang membutuhkan jasa Gayus.

Kenapa sih, SBY tidak bisa bersikap lebih tegas? Bisakah SBY bersikap seperti salah satu mantan presiden China. Mantan Presiden China pada saat pelantikan, menyuruh bawahannya menyiapkan sebuah peti mati. Setelah mengucapkan sumpahnya, dia menambahkan, "Barang siapa yang melakukan korupsi atau semacamnya, langsung ditembak mati! Termasuk saya! Saya akan masuk sini jika saya melakukan korupsi!"

Saya yakin, bahkan Aburizal Bakrie akan pucat jika SBY bersikap setegas itu.

SBY sebenarnya bisa saja menyuruh POLRI langsung mengusut tuntas kasus Gayus ini. Namun itulah, seperti yang telah saya tulis di atas. SBY itu terlalu BERLEHA-LEHA!

Sampai sekarang, pemerintah Indonesia itu masih belum bisa membedakan mana kepentingan negara dengan kepentingan pribadi. Hey, sadarkah Anda? Sampai sekarang, Ujian Nasional itu masih belum dicabut. Padahal saya yakin, mereka semua pasti sudah mengetahui bahwa Ujian Nasional tidak efektif.

Kalau sudah tahu tidak efektif, kenapa masih dilanjutkan? Itu karena mereka mendapat banyak keuntungan. Sangat banyak. Bayangkan saja, berapa juta ekslempar yang akan digunakan sebagai kertas Ujian Nasional? Anggarannya sungguh sangat besar.

Yang untung? PEMERINTAH! Semua menteri dan anggota DPR pasti kebagian. Dan ujung-ujungnya, berakhir pada penderitaan rakyat.

Bukankah begitu?

Selalu berakhir pada penderitaan rakyat. Cih. Moral bangsa ini masih di bawah rata-rata. Tanpa diberitahu, Anda pasti sudah tahu bukan bahwa pengangguran di Indonesia makin meningkat. Itulah salah satu penyebabnya. Keserakahan pemerintah.

.

.

Sign out,

' debooohhh


Masih belum 'ngeh' sama pernyataan di atas? Baca lagi, deh. Maklumi diriku yang sama sekali tak bisa menyusun kata-kata maupun diksi. XP Errr, dulu rencananya saya mau bikin implisit, tapi... karena keterbatasan waktu ya, saya malas mikir lama-lama, langsung eksplisit deh. XD

Errr, itu aja dulu deh unek-unek aku :P Udah, ngantuk.

Errr, Good Bye?

"menapak jalan yg menjauh

tentukan arah yg ku mau

tempatkan aku pada satu peristiwa

yg membuat hati lara

di dekat engkau aku tenang

sendu matamu penuh tanya

misteri hidup akankah menghilang

dan bahagia di akhir cerita

reff: cinta, tegarkan hatiku

tak mau sesuatu merenggut engkau

naluriku berkata, tak ingin terulang lagi

kehilangan cinta, hati bagai raga tak bernyawa

aku junjung petuahmu

cintai dia yg mencintaiku

hatinya dulu berlayar, kini telah menepi

bukankah hidup kita akhirnya harus bahagia

di dekat engkau aku tenang

sendu matamu penuh tanya

misteri hidup akankah menghilang

dan bahagia di akhir cerita

repeat reff

cinta biar saja ada

yg terjadi biar saja terjadi

bagaimana pun hidup hanya cerita

cerita tentang yg meninggalkan

dan yg ditinggalkan

cinta..."

Auw, auw. Baru masuk saja sudah disambut suasana mellow. XD Yang diatas itu lirik lagunya Melly Goeslaw feat Krisdayanti - Cinta. Memang Melly bisa membuat suasana hati menjadi mellow. -____-a

Errr, kapan terakhir aku mengupdate blog ini? 02 Desember, eh? Wow. Satu minggu lebih. Kurasa tidak begitu lama.

Oke, back to topik. Kupikir dari judul kalian udah bisa nebak, aku lagi ninggalin seseorang. Yep. Bukannya frontal ya, tapi aku cuman mau mencurahkan sediiikit dari banyak keluhan aku. Errr, aku baru aja mutusin seseorang nih. Dia ini mau pergi, tapi keliatannya berat banget ninggalin aku. Kalau dia emang mau pergi, pergi aja. Aku gak ngelarang, kalau itu yang terbaik buat dia dan masa depannya, ya aku gak bisa ngelarang.

Errr, jangan kira aku gak rela ya. Aku rela bangeeet. Kebangeeetan kali. Bukan apa ya, tapi aku emang lebih suka lajang daripada pacaran. Aku emang gak terlalu suka liat dia jalan dan ngelakuin yang aneh-aneh sama ceweknya. Aku bukan cemburu. cuman gak suka aja, soalnya dia itu masih punya masa depan yang bakal menyenangkan. Bayangkan, kalau sekarang diisi dengan hal-hal positif, bukankah masa depannya bakal lebih cemerlang. Dia itu punya masa depan yang pasti. Otaknya itu naujubileh pinternya, wajahnya juga lumayan. Dia juga punya kehidupan yang cukup mapanlah. Dan, apa lagi? Dengan semua itu, dia bisa membangun dirinya sendiri, bukan?
Tapi itulah yang kusesalkan, dia itu orangnya ceroboh. Hanya memikirkan kenikmatan manusiawi yang kalian tahu itu pasti sebentar aja. Dia suka itu. Dia udah beda sekarang. Dia berubah, tapi aku masih tetap menjadi yang dulu. Dan membuatku merasa gak nyaman.
.
Errr, udah sampe di sini dulu mah curhat-curhatnya. Aku mau ngurus blog ini lagi. Mau ngerombak ulang. Bisa diliat ntar hasil rombakannya. :))


Sign out,
Hakuya Debora aka Deebboohh aka Debooohhh aka Nona.73

Apa ini bisa disebut Graffiti?

Baru belajar, mohon dimaklumi. Ini saja susah payah bikin warnanya seperti itu...
Tapi, perpaduan warnanya silau yaaw? :P